Apa Itu CASN?
CASN, singkatan dari Calon Aparatur Sipil Negara, adalah istilah yang tengah hangat dibicarakan di Indonesia. Ini adalah salah satu program penerimaan pegawai negeri yang menggantikan istilah CPNS (Calon Pegawai Negeri Sipil) yang lebih dulu dikenal oleh masyarakat. Untuk memahami Calon Aparatur Sipil Negara, mari kita bahas lebih lanjut.
Jenis-Jenis Aparatur Sipil Negara
Sebelum memahami CASN, penting untuk mengetahui jenis-jenis aparatur sipil negara (ASN) yang ada di Indonesia. ASN adalah kategori besar pegawai pemerintah yang terdiri dari beberapa jenis, antara lain:
1. Pegawai Negeri Sipil (PNS)
PNS adalah kategori ASN yang paling umum dikenal. Mereka merupakan pegawai pemerintah yang diangkat melalui seleksi CPNS. PNS bekerja di berbagai lembaga pemerintah, mulai dari pusat hingga daerah, dan memiliki hak dan kewajiban tertentu.
Baca juga: Cara Cek Formasi CPNS dan PPPK yang Dibuka 2023
2. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK)
PPPK adalah kategori ASN yang diangkat melalui perjanjian kerja. Mereka biasanya memiliki masa kerja yang lebih fleksibel daripada PNS dan diangkat untuk bidang-bidang tertentu, seperti guru, tenaga kesehatan, dan teknis lainnya.
3. Pegawai Honorer
Meskipun bukan ASN, pegawai honorer adalah individu yang bekerja untuk pemerintah tanpa perjanjian kerja formal. Mereka seringkali memiliki hak-hak yang terbatas dan status yang kurang pasti.
Perbedaan antara PNS dan ASN
Selanjutnya, mari kita tinjau perbedaan antara PNS dan ASN, termasuk CASN:
1. Cara Penerimaan
- PNS: Penerimaan PNS dilakukan melalui seleksi CPNS yang bersifat nasional.
- ASN (termasuk CASN): Penerimaan ASN, termasuk Calon Aparatur Sipil Negara, dapat melibatkan berbagai jenis seleksi, termasuk tes tertulis, wawancara, atau perjanjian kerja.
2. Jenis Jabatan
- PNS: PNS dapat menduduki berbagai jabatan di pemerintah, termasuk jabatan struktural dan fungsional.
- ASN (termasuk CASN): ASN dapat diangkat untuk berbagai jenis jabatan, tergantung pada kebutuhan instansi pemerintah.
3. Hak dan Kewajiban
- PNS: PNS memiliki hak dan kewajiban yang diatur secara khusus dalam undang-undang, seperti hak pensiun dan hak cuti.
- ASN (termasuk CASN): Hak dan kewajiban ASN dapat berbeda-beda tergantung pada jenis jabatan dan perjanjian kerja yang dimiliki.
Baca juga: Cara Pendaftaran Online CPNS BASARNAS (basarnas.go.id)
Penutup
Dalam rangka memahami CASN dan dinamika ASN di Indonesia, penting untuk mengetahui perbedaan antara PNS dan ASN serta jenis-jenis ASN yang ada. Perubahan istilah dari CPNS menjadi CASN adalah bagian dari upaya pemerintah untuk mengelola sumber daya manusia yang lebih fleksibel dan efisien. Dengan pemahaman yang baik tentang ASN dan CASN, kita dapat mempersiapkan diri lebih baik untuk proses seleksi dan karir di sektor pemerintahan.
